Tahu Bulat Kopong: Jajanan Gurih yang Melejit di Tengah Masyarakat

Tahu bulat kopong telah menjadi salah satu jajanan kaki lima yang paling populer di Indonesia. Berbeda dengan tahu pada umumnya, tahu ini memiliki bentuk bulat dan tekstur kopong di dalamnya. Menariknya, tahu bulat ini bukan hanya terkenal karena rasanya, tetapi juga karena cara pemasarannya yang unik—dijual langsung dari mobil dengan iringan jingle khas “tahu bulat digoreng dadakan lima ratusan.”

Sejak kemunculannya beberapa tahun lalu, tahu bulat langsung mendapatkan tempat di hati masyarakat dari berbagai kalangan. Selain itu, karena harganya terjangkau dan mudah ditemukan, jajanan ini kini menjadi ikon kuliner modern yang tetap mengangkat cita rasa lokal.

Ciri Khas Tahu Bulat Kopong

Tahu bulat memiliki tekstur yang ringan dan garing di luar, tetapi kopong dan lembut di dalam. Proses pengolahannya yang menggunakan teknik penggorengan suhu tinggi menjadikan bagian tengah tahu mengembang dan kosong. Itulah Mancingduit login sebabnya tahu bulat juga sering disebut sebagai tahu kopong.

Cita rasanya gurih dan cocok dikombinasikan dengan berbagai bumbu tabur, seperti rasa balado, keju, barbeque, atau cabai pedas. Oleh karena itu, anak-anak hingga orang dewasa menyukai jajanan yang satu ini.

Bahan-Bahan Membuat Tahu Bulat Kopong

Untuk membuat tahu bulat kopong sendiri di rumah, berikut bahan-bahan yang perlu Anda siapkan:

• 10 buah tahu putih ukuran sedang
• 1 butir kuning telur (opsional, untuk pengikat)
• 1/2 sendok teh baking powder
• 1/2 sendok teh garam
• 1/2 sendok teh kaldu bubuk
• Minyak goreng secukupnya

Cara Membuat Tahu Bulat Kopong

1. Menyiapkan Adonan Tahu

Haluskan tahu putih dengan cara diremas atau di-blender hingga benar-benar lembut. Setelah itu, peras tahu dengan kain bersih atau saringan agar airnya berkurang. Ini penting agar adonan tidak terlalu lembek.

Tambahkan kuning telur, baking powder, garam, dan kaldu bubuk. Aduk rata hingga semua bahan tercampur sempurna. Diamkan adonan selama 1 jam agar lebih padat dan mudah dibentuk.

2. Membentuk Bulatan Tahu

Ambil sedikit adonan dan bulatkan seperti bola pingpong. Lakukan hingga adonan habis. Usahakan bentuknya bulat sempurna agar hasil akhirnya seragam dan menarik.

3. Menggoreng Tahu

Panaskan minyak dalam jumlah banyak dengan api sedang. Setelah cukup panas, masukkan tahu satu per satu. Aduk-aduk perlahan agar tahu matang merata dan tidak pecah. Goreng hingga tahu berwarna kuning keemasan dan mengembang sempurna.

Angkat dan tiriskan. Sajikan tahu bulat saat masih panas agar tetap renyah.

Tips Sukses Membuat Tahu Bulat Kopong

Agar tahu bulat kopong berhasil seperti yang dijual di pasaran, perhatikan tips berikut:

1. Gunakan tahu yang tidak terlalu lembek, karena kandungan air yang tinggi akan menyulitkan proses pembentukan.
2. Peras tahu hingga benar-benar kering, ini sangat penting untuk hasil yang renyah dan kopong.
3. Biarkan adonan beristirahat, agar bumbu meresap dan adonan lebih padat.
4. Goreng dengan minyak banyak dan suhu sedang ke tinggi, supaya tahu bisa mengembang dengan baik.
5. Aduk saat menggoreng, untuk mendorong proses pengembangan bagian tengah tahu.

Variasi Tahu Bulat yang Bisa Dicoba

Meski tahu bulat kopong sudah enak tanpa tambahan apa pun, Anda bisa berkreasi dengan beberapa variasi berikut:

1. Tahu Bulat Pedas

Tambahkan irisan cabai rawit atau bubuk cabai dalam adonan untuk rasa yang lebih menggigit.

2. Tahu Bulat Isi Keju

Beri potongan kecil keju cheddar di tengah bulatan tahu sebelum digoreng.

3. Tahu Bulat Daun Bawang

Campurkan daun bawang iris halus ke dalam adonan untuk rasa lebih segar.

4. Tahu Bulat Bumbu Tabur

Setelah digoreng, taburi dengan bumbu rasa barbeque, balado, atau keju sesuai selera.

5. Tahu Bulat Oven

Bagi yang ingin versi rendah minyak, tahu bulat bisa dipanggang dalam oven dengan suhu tinggi hingga mengering dan tetap kopong.

Nilai Gizi dan Kandungan Tahu Bulat

Tahu bulat mengandung protein nabati dari kedelai, yang bermanfaat untuk pertumbuhan otot dan jaringan tubuh. Kandungan lemaknya tergantung pada cara pengolahan, terutama jika digoreng dengan minyak banyak.

Meski demikian, jika dikonsumsi dalam jumlah wajar, tahu bulat tetap menjadi pilihan camilan yang tidak terlalu berat dan bisa dinikmati kapan saja. Untuk versi lebih sehat, Anda bisa mengurangi jumlah garam dan menggunakan minyak sehat seperti minyak kanola atau minyak kelapa.

Waktu Terbaik Menikmati Tahu Bulat Kopong

Tahu bulat paling enak disantap saat masih hangat. Camilan ini cocok dinikmati di sore hari sebagai teman minum teh atau kopi. Di sisi lain, tahu bulat juga bisa menjadi pelengkap lauk makan siang atau malam.

Bahkan, banyak anak sekolah dan mahasiswa menjadikan tahu bulat sebagai camilan favorit karena mudah ditemukan dan mengenyangkan. Maka dari itu, tidak heran jika tahu bulat kerap muncul di berbagai sudut kota.

Cara Menyimpan dan Menghangatkan Tahu Bulat

Jika Anda membuat tahu bulat dalam jumlah banyak, simpan dalam wadah tertutup di suhu ruang selama satu hari. Untuk penyimpanan lebih lama, simpan di kulkas dan hangatkan kembali dengan oven atau air fryer agar tetap renyah.

Jangan panaskan ulang dengan microwave karena akan membuat tahu menjadi lembek dan tidak lagi kopong. Bila ingin menyimpan dalam freezer, pastikan tahu sudah digoreng setengah matang dan dikemas dengan plastik rapat.

Tahu bulat kopong adalah bukti bahwa jajanan sederhana bisa menjadi fenomena kuliner jika dikemas dengan kreatif dan rasa yang khas. Teksturnya yang renyah di luar dan kopong di dalam menjadi ciri utama yang membuatnya disukai banyak orang.

Dengan resep dan tips di atas, Anda bisa membuat tahu bulat sendiri di rumah dengan hasil tak kalah dari yang dijual keliling. Jadikan tahu bulat sebagai camilan keluarga, teman ngobrol sore, atau bahkan peluang usaha kecil yang menjanjikan
Baca Juga Artikel Berikut: Kimbap Mini Roll: Inovasi Lezat dari Makanan Ikonik Korea