Kentang Balado Udang: Masakan Rumahan yang Selalu Bikin Kangen

Kentang Balado Udang

Jujur ya, pertama kali saya bikin kentang balado udang, itu bukan karena lagi pengen masak yang fancy. Justru sebaliknya — saya cuma lagi kangen masakan rumah. Masakan ibu, lebih tepatnya. Di rumah kami, kentang balado udang itu sering muncul di meja makan tanpa diminta. Kadang malah jadi “penyelamat” saat nggak tahu mau masak Culinary apa.

Dan anehnya, meskipun bahan-bahannya sederhana — kentang, udang, cabai, bawang — tapi rasa akhirnya tuh nggak pernah gagal. Pedas manisnya nyatu, gurih dari udangnya nambahin umami alami, dan kentangnya yang digoreng setengah kering itu… duh, bikin nambah nasi terus!

Tapi, baru setelah saya coba bikin sendiri, saya sadar: ini bukan cuma soal rasa, tapi juga soal pengalaman. Jadi, izinkan saya cerita gimana akhirnya saya jatuh cinta sama masakan satu ini, plus resepnya, tips-nya, dan momen frustasi saat gagal (iya, saya sempat gosongin kentangnya juga ).

Kenapa Kentang Balado Udang Itu Lezatnya Nggak Ketulungan

Yuk Cobain Resep Kentang Udang Bumbu Balado dengan Bumbu Meresap!

Buat saya, kentang balado udang itu contoh sempurna dari masakan Indonesia yang merakyat tapi powerful. Kita bahas ya, kenapa dia begitu lezat padahal bahan-bahannya sederhana menurut cookpad:

1. Perpaduan Rasa Pedas, Manis, Gurih

Udang punya rasa gurih natural yang bisa “nendang” rasa sambal. Kalau sambalnya dibuat dari cabai merah besar, cabai rawit, bawang merah, dan tomat, terus ditumis sampai matang — itu aromanya aja udah bikin lapar. Apalagi kalau udangnya digoreng dulu sebentar biar teksturnya renyah di luar, juicy di dalam.

2. Kentang: Karbo yang Bikin Ketagihan

Saya udah coba pakai kentang kukus, kentang rebus, bahkan kentang yang dipotong besar. Tapi menurut saya paling enak itu kalau kentangnya dipotong kecil kotak-kotak, terus digoreng sampai agak kering. Dia nyerap bumbu sambal dengan maksimal, tapi tetap punya tekstur.

3. Waktu Memasak yang Nggak Ribet

Waktu saya masih kerja full-time, kentang balado udang itu andalan buat meal-prep. Cuma butuh sekitar 30-40 menit, dan tahan disimpan di kulkas 2-3 hari. Rasanya malah makin nyatu setelah disimpan semalam. Cocok banget buat anak kost, ibu rumah tangga sibuk, atau siapa pun yang pengen masakan enak tapi nggak mau ribet.

Resep Kentang Balado Udang Andalan Versi Saya

Oke, ini bagian yang biasanya ditunggu-tunggu. Tapi, saya nggak akan kasih resep ala-ala buku masak ya. Ini versi saya yang udah saya utak-atik bertahun-tahun, dari trial-error yang kadang berujung gosong sampai yang sukses disukai keluarga.

Bahan-Bahan:

  • 250 gram udang, buang kepala & kulit (boleh disisakan ekornya)

  • 3 buah kentang besar, kupas dan potong kotak

  • Minyak untuk menggoreng

Bumbu Halus:

  • 7 buah cabai merah besar

  • 5 buah cabai rawit (atau sesuai selera)

  • 6 butir bawang merah

  • 3 siung bawang putih

  • 1 buah tomat ukuran sedang

  • Garam, gula pasir, dan kaldu bubuk (opsional)

Cara Membuat:

  1. Goreng kentang sampai kering keemasan, tiriskan.

  2. Goreng udang sebentar saja, cukup sampai berubah warna.

  3. Tumis bumbu halus sampai harum dan matang. Jangan buru-buru. Tumisan sambal yang matang itu warnanya merah tua, minyaknya keluar, dan baunya sedap banget.

  4. Masukkan kentang dan udang ke dalam sambal. Aduk rata.

  5. Koreksi rasa. Saya suka kasih sedikit gula untuk seimbangkan pedas dan asin.

  6. Sajikan hangat. Tambah nasi panas. Tambah kerupuk. Dan nikmatin hidup

Pelajaran (dan Kesalahan) Saat Memasak Kentang Balado Udang

Resep Balado Udang Kentang Padang

Gini ya, saya dulu pernah salah satu hal yang bikin masakan ini gagal total — saya terlalu buru-buru tumis sambalnya. Hasilnya? Sambal masih langu, tomatnya belum hancur sempurna, dan aromanya nggak keluar.

Saya juga pernah kebanyakan air waktu blender sambal, terus nggak saya masak cukup lama. Alhasil sambalnya kayak sup — dan tentu aja nggak nempel di kentangnya. Makanya penting banget untuk:

  • Blender sambal pakai sedikit air aja.

  • Tumis sampai bumbu benar-benar matang (bisa sampai 10-15 menit di api sedang).

  • Udang jangan dimasak terlalu lama, nanti jadi keras.

Dan oh, satu hal lagi: jangan nyampur sambal dengan kentang yang masih panas-panas habis digoreng. Kentangnya bisa jadi benyek. Tunggu dia agak dingin baru campur, supaya tetap garing.

Apa yang Bikin Kentang Balado Udang Disukai Banyak Orang

Saya pernah bikin ini buat arisan keluarga. Tahu apa yang terjadi? Habis dalam 15 menit. Padahal saya masak satu panci besar. Beberapa alasan kenapa orang suka banget sama hidangan ini:

  1. Rasanya familiar tapi tetap menggoda. Semua orang Indonesia pasti pernah makan balado, tapi tambahan udang bikin rasanya jadi naik level.

  2. Cocok di segala acara. Mau makan siang biasa, bekal kerja, sampai sajian prasmanan pun cocok.

  3. Gampang dikreasikan. Kadang saya tambahin telur rebus goreng, atau tahu goreng, bahkan petai (kalau lagi nekat 😁).

  4. Aromanya menggoda. Ini penting, karena masakan yang aromanya enak bisa jadi mood booster banget.

Tips dan Trik Tambahan Biar Masakan Lebih Nendang

Ini hasil dari coba-coba dan ngulik resep di dapur:

  • Tambahkan perasan jeruk nipis ke udang sebelum digoreng. Biar amisnya hilang.

  • Gunakan minyak sisa goreng udang untuk menumis sambal. Rasanya jadi lebih kaya.

  • Kalau suka wangi khas Minang, tambahkan sedikit daun jeruk.

  • Kalau nggak suka pedas, pakai cabai merah besar semua, tanpa rawit. Warna tetap merah, tapi rasanya lebih manis.

Rasa yang Mengikat Kenangan

Kadang saya suka mikir, kenapa ya makanan sederhana seperti kentang balado udang bisa jadi favorit begitu banyak orang? Tapi makin sering saya masak, makin saya sadar: makanan bukan cuma soal rasa, tapi soal cerita, tentang rumah, tentang orang-orang yang kita cintai.

Jadi, kalau kamu lagi cari masakan yang:

  • Nggak ribet,

  • Enak maksimal,

  • Bisa dibuat banyak,

  • Cocok buat semua umur,

…coba deh resep kentang balado udang ini. Siapa tahu nanti kamu juga punya cerita sendiri yang bisa kamu bagi dari balik wajan dan spatula.

Kreasi Lain dari Kentang Balado Udang: Biar Nggak Bosan, Tetap Lezat

Oke, jujur aja. Walaupun saya suka banget sama kentang balado udang versi klasik, kadang lidah juga pengen eksplor rasa baru. Nah, ini beberapa variasi kreatif yang pernah saya coba — dan bisa banget kamu tiru.

1. Versi Kentang Balado Udang Crispy

Saya pernah coba teknik double-fry untuk kentangnya, jadi digoreng dua kali. Hasilnya? Super crispy. Cocok banget kalau mau dijadikan camilan atau lauk yang lebih “kriuk”.

2. Tambah Telur Puyuh atau Telur Rebus Goreng

Kalau pengin porsi protein lebih banyak, telur rebus goreng bisa banget ditambahkan. Sambalnya tetap sama, cuma tekstur dan warnanya jadi lebih rame. Apalagi kalau disusun cantik di atas nasi, kelihatan banget kayak masakan warteg premium

3. Kentang Balado Udang dengan Petai

Ini buat kamu pecinta petai — bumbu balado itu pasangan sejati petai. Tapi jangan kebanyakan ya, karena petai bisa cukup mendominasi. Tapi kalau udah pas, rasanya jadi naik kelas!

4. Kentang Balado Udang ala Bento

Pernah saya bekalkan menu ini buat anak sekolah dan dikemas ala bento Jepang. Saya cetak nasinya pakai cetakan bulat, kentang balado udang ditaruh di cup silikon warna-warni, tambah brokoli rebus dan buah. Anak saya bilang, “Mama, enak dan lucu!” — momen kecil, tapi bikin haru banget.

Baca juga artikel menarik lainnya tentang Kue Dadar Gulung: Nostalgia Manis yang Selalu Bikin Kangen disini

Author